Seorang pelaut Indonesia hilang setelah jatuh ke laut dari kapal nelayan yang beroperasi di lepas pantai Seogwipo, Pulau Jeju. dan Penjaga Pantai melancarkan pencarian di sekitar Lokasi.
Menurut Kantor Polisi Laut Jeju Seogwipo pada tanggal 24, pukul 04:53 hari ini, diterima laporan bahwa ada awak kapal yang jatuh ke laut dari kapal penangkap ikan A (29 ton, 9 awak) yang beroperasi di laut. sekitar 113km tenggara Pelabuhan Seogwipo, Seogwipo-si.
Orang yang hilang atas nama Hendi Priadi warga negara Indonesia berusia 20-an, yang saat itu tidak mengenakan jaket pelampung.
Seorang rekan pelaut yang menemukan Korban terjatuh ke laut dan meronta segera memutar perahu untuk menyelamatkannya, korban dikabarkan hilang akibat gelombang besar dan gelombang tinggi.
Setelah menerima laporan tersebut, Penjaga Pantai Seogwipo segera mengirimkan kapal keamanan yang sedang bertugas jaga di laut terdekat ke lokasi kejadian dan mengirimkan permintaan penyelamatan orang hilang tersebut ke organisasi terkait dan kapal nelayan terdekat.
Saat ini pasukan penyelamat kesulitan melakukan pencarian di lokasi kejadian, angin kencang bertiup dengan kecepatan 18 hingga 22 meter per detik dan tinggi gelombang mencapai 3,5 hingga 4,5 meter.
Penjaga Pantai mengerahkan semua kekuatan yang tersedia untuk mencari korban.
Adapun korban merupakan warga negara indonesia Asal Garut dan kerja di Jeju Korea menggunakan Visa e10.