Jeju Korea Selatan, Sudah hampir sepekan jasad ABK WNI korban tenggelamnya kapal di jeju belum di temukan.
Adapun Korban yang selamat ( I ) harus kembali di rawat di rumah sakit setelah kembali mengalami gejala sesak nafas. Korban yang selamat sempat di rawat satu hari setelah kejadian dan kemudian di pulangkan ke asrama sebelum ahirnya di bawa lagi ke rumah sakit Hanmaeum Hospital.
Seperti di beritakan sebelumnya, sebuah kapal penangkap ikan tenggelam setelah di terjang ombak. Satu orang ABK berkewargaan indonesia berhasil selamat dan dua orang di nyatakan hilang. Satu orang berkewarganegaraan Indonesia dan Satu orang warga korea Selatan.
Menurut informasi yang berhasil di himpun melalui korban selamat , kejadian bermula ketika kapal di terjang ombak sehingga mengakibatkan kapal oleng dan terisi penuh oleh Air laut.
Sebelum kapal tenggelam Kapten sekaligus pemilik kapal berkewarganegaraan korea itu memberikan pelampung yang hanya ada dua di kapal tersebut kepada 2 ABK yang semuanya adalah Warga indonesia, sementara pemilik kapal kembali ke ruang kemudi.
Dan setelah itu kapal terbalik,kedua ABK tersebut berpijak pada perahu yang sudah terbalik dengan kondisi sudah memakai pelampung.
Korban selamat ( i ) sempat melihat jasad pemilik kapal yang sudah mengambang dan di perkirakan sudah tidak bernyawa, dan setelahnya hilang tersapu oleh ombak.
Bahkan korban ( i ) sempat menelpon temannya yang berada di daratan memberitahukan keadaannya supaya segera di mintakan pertolongan.
Setelah beberapa saat kedua korban bertahan di atas kapal yang terbalik dengan mengenakan pelampung. Tiba tiba kapal mulai tenggelam, dan naas nya pelampung yang di kenakan kedua korban tersangkut tali kapal yg membuat keduanya ikut terseret kedalam lautan bersama kapal yang tenggelam.
Satu korban selamat setelah berhasil melepaskan pelampung yang di kenakannya.dan di tolong oleh kapal lain yang melintas di lokasi kejadian.dan naasnya Satu orang ikut terbawa kapal yang tenggelam karena tidak sempat melepaskan pelampung yang telah terlilit oleh tali yang nyangkut di kapal.
Hingga hari ini jasad korban, baik dari ABK yang berkewarganegaraan indonesia maupun kapten sekaligus pemilik kapal belum di ketemukan.
Doa bersama pun di gelar oleh teman teman korban, baik untuk korban yang hilang maupun korban yang selamat yang saat ini masih di bawa di rumah sakit.
Adapun korban hilang di ketahui atas nama Egi Soekarno pria 25 tahun kelahiran Cirebon dan mempunyai istri yang tinggal di bekasi. Dan ketika kejadian korban baru saja di karuniai seorang anak yang berusia hitungan minggu.
Semoga Korban segera di ketemukan bagaimanapun kondisinya.dan keluarga korban di berikan keikhlasan dan ketabahan.dan korban yang selamat di berikan kesehatan seperti sedia kala.